Sebanyak 76 siswa Diktukba Polri Gelombang II yang telah menjalani Latihan Kerja (Latja) di Polres Takalar selama 24 hari resmi diberangkatkan untuk melanjutkan pendidikan di SPN Batua, Makassar.
Upacara pemberangkatan berlangsung khidmat dan ditandai dengan penyerahan cendera mata oleh Wakapolres Takalar kepada perwakilan pembina siswa dari SPN Batua, yang diwakili oleh AKP Haeruddin.
Dalam amanat yang dibacakan oleh Wakapolres, Kapolres Takalar AKBP Gotam Hidayat, S.I.K., M.Si., menyampaikan apresiasi atas dedikasi para siswa selama menjalani program Latja.
“Kami berharap pengalaman selama Latihan Kerja di Polres Takalar dapat menjadi bekal pengetahuan dan keterampilan yang berguna saat bertugas sebagai Brigadir Polri di wilayah masing-masing,” ujar Wakapolres.
Latihan kerja tersebut merupakan bagian dari program Lemdiklat Polri yang dirancang untuk mengintegrasikan pendidikan formal dan non-formal guna menghadapi tantangan era reformasi birokrasi.
Kapolres Takalar juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam program ini, mulai dari pembina SPN Batua hingga mentor dan supervisor di Polres Takalar.
“Terima kasih kepada para pembina, Kabag SDM, dan semua mentor atas dedikasi tanpa mengenal lelah dalam membimbing siswa dari pagi hingga malam hari,” ungkap Wakapolres.
Beliau juga memohon maaf atas keterbatasan fasilitas dan sarana di Polres Takalar yang mungkin memengaruhi kenyamanan selama pelaksanaan Latja.
Upacara dihadiri oleh jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Takalar, pembina SPN Batua, serta sejumlah personel Perwira dan Bintara. Kegiatan ini menandai penutupan yang sukses dari program Latja di Polres Takalar.
(Dahlan Bani, SE)
