Lumajang, doreng45.com – Fenomena gerhana bulan total akan terjadi pada Ahad malam, 7 September 2025. Peristiwa alam ini dimulai pukul 22.28 WIB, mencapai puncak pada 01.11 WIB, dan berakhir sekitar 03.55 WIB. Momen langka tersebut disambut penuh syukur oleh keluarga besar Panti Asuhan Muhammadiyah Lumajang.
Pada malam itu, dua panti asuhan, yakni Panti Putra dan Panti Putri Muhammadiyah, melaksanakan shalat khusuf atau shalat gerhana bulan total secara berjamaah. Anak-anak panti, para pengasuh, dan ustadz berkumpul dalam suasana khidmat dan penuh kekhusyukan.
Shalat khusuf dipimpin langsung oleh Angger Janata Na’im sebagai imam. Usai shalat, khutbah disampaikan oleh Ustadz Muhlason dengan penjelasan menyejukkan hati. Beliau menekankan bahwa gerhana adalah salah satu tanda kebesaran Allah ﷻ yang mengingatkan manusia akan kekuasaan-Nya.
Dalam khutbahnya, Ustadz Muhlason meluruskan pandangan keliru yang pernah hidup di masyarakat. Dulu, sebagian orang menganggap gerhana sebagai pertanda buruk. Namun Rasulullah ﷺ menegaskan bahwa matahari dan bulan hanyalah tanda kebesaran Allah, bukan peristiwa mistis yang perlu ditakuti.
Beliau mengutip sabda Rasulullah ﷺ:
“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah. Keduanya tidak mengalami gerhana karena kematian atau kelahiran seseorang. Maka jika kalian melihatnya, berdoalah dan shalatlah hingga selesai.”
Khutbah tersebut juga berisi pesan moral yang disampaikan kepada anak-anak panti. Pertama, agar selalu bertakbir mengagungkan Allah ketika menyaksikan fenomena besar seperti gerhana. Kedua, memperbanyak shalawat kepada Nabi Muhammad ﷺ sebagai wujud cinta dan harapan mendapatkan syafa’at beliau.
Pesan ketiga, gerhana hendaknya dimaknai sebagai peringatan untuk mendekat kepada Allah, memperbanyak doa, istighfar, dan kebaikan, bukan ditafsirkan dengan kepercayaan buruk. Keempat, anak-anak diajak untuk senantiasa bersedekah, sekecil apa pun nilainya, sebagai tanda syukur dan kepedulian terhadap sesama.
Suasana malam itu terasa syahdu. Anak-anak mengikuti shalat dengan penuh keseriusan, lalu menyimak khutbah hingga selesai. Dari wajah mereka tampak semangat baru untuk memperbanyak doa, ibadah, dan kebaikan.
Shalat khusuf ini tidak hanya menjadi ibadah bersama, tetapi juga sarana pendidikan spiritual yang menanamkan iman dan akhlak mulia. Anak-anak panti belajar bahwa setiap fenomena alam sejatinya adalah ayat Allah yang menunjukkan kebesaran sekaligus kasih sayang-Nya.
Sebagai penutup, keluarga besar Panti Asuhan Muhammadiyah Putra dan Putri Lumajang mengajak masyarakat untuk terus mendukung kegiatan anak-anak panti. Doa, perhatian, dan sedekah dari para donatur sangat berarti bagi keberlangsungan pendidikan serta pembinaan mereka. Apa pun bentuk sedekah yang diberikan, insyaAllah menjadi amal jariyah yang tak terputus.
Bagi para donatur yang berhalangan hadir langsung ke panti, titipan shodaqoh dapat dijemput oleh pengasuh. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
📞 Angger Janata (Pengasuh Putra): 0877-9751-8201
📞 Ustadz Muhlason (Pengasuh Putri): 0851-2805-4195
