Sleman, doreng45.com – Ribuan kader Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) dari seluruh penjuru Indonesia memadati Stadion Tridadi, Sleman, Yogyakarta, dalam gelaran Apel Akbar KOKAM 2025, Ahad (20/7/2025). Mengusung tema “Satya Haprabu untuk Indonesia Maju”, apel ini menjadi momentum konsolidasi dan silaturahmi nasional bagi kader muda Muhammadiyah.
Dari Lumajang, sebanyak tujuh kader KOKAM turut diberangkatkan untuk mengikuti kegiatan berskala nasional tersebut. Delegasi berasal dari dua wilayah aktif: Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Kota Lumajang dan PCPM Randuagung. Rombongan dilepas langsung oleh Komandan KOKAM Lumajang, Diki Maulana.
“Keikutsertaan ini bukan sekadar hadir dalam barisan, tetapi bukti cinta terhadap Muhammadiyah dan kesiapan menjaga marwah umat dan bangsa. Bawa nama baik Lumajang, tunjukkan bahwa KOKAM bukan hanya kuat secara fisik, tapi juga matang mental dan spiritual,” pesan Diki sebelum keberangkatan.
Delegasi Lumajang dipimpin oleh Wahyudi sebagai ketua regu, didampingi Angger Janata Na’im, Diananda, Zidan Naidi, serta peserta senior, Umar Sodik. Mereka berangkat dengan semangat tinggi, membawa harapan besar untuk memperkuat jaringan dan semangat juang kader KOKAM di daerah.
Wahyudi menegaskan bahwa momentum ini harus menjadi titik tolak kebangkitan KOKAM Lumajang. “Jangan berhenti di kegiatan ini. Jadikan sebagai pijakan awal untuk memperkuat KOKAM di bumi Lumajang,” tegasnya.
Sesampainya di Stadion Tridadi, delegasi Lumajang takjub melihat lautan seragam merah KOKAM dari berbagai provinsi, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Jawa Barat. Angger Janata Na’im mengungkapkan rasa bangganya bisa berpartisipasi dalam apel akbar ini.
“Ini luar biasa! Jumlah peserta sangat banyak, membuktikan bahwa KOKAM adalah kekuatan pemuda yang siap untuk Indonesia. Salam satu komando menggema di mana-mana—ini bukan hanya slogan, tapi ruh perjuangan yang menyatukan langkah kita,” ujarnya penuh semangat.
Apel Akbar KOKAM 2025 bukan hanya menjadi ajang pertemuan kader, namun juga sarana konsolidasi ideologis dan penguatan mentalitas pemuda Muhammadiyah dalam menghadapi tantangan zaman. Barisan Kokam yang tegap, disiplin, dan solid menjadi simbol kesiapsiagaan dan kekuatan moral generasi muda dalam menjaga NKRI dan menegakkan dakwah Islam.
Dengan penuh semangat, KOKAM Lumajang siap membawa pulang energi baru dari Yogyakarta untuk terus menggerakkan roda organisasi di tingkat daerah. Satu Komando! (Agg)