LSP Pers Indonesia Apresiasi 20 Tahun Dedikasi BNSP dalam Peningkatan SDM Nasional

Jakarta, doreng45.com – Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) memasuki usia ke-20 pada tahun 2025. Momen bersejarah ini disambut hangat oleh berbagai kalangan, termasuk Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pers Indonesia yang memberikan apresiasi atas kontribusi BNSP dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

Ketua LSP Pers Indonesia, Heintje Mandagi, menegaskan bahwa peran BNSP sangat krusial dalam membangun ekosistem sertifikasi profesi yang kredibel dan akuntabel. Menurutnya, keberadaan BNSP telah menjadi pilar utama dalam menjamin kompetensi tenaga profesional di berbagai sektor, termasuk dunia pers.

banner 336x280

“Kami dari LSP Pers Indonesia sangat mengapresiasi peran BNSP selama dua dekade terakhir dalam mendorong peningkatan kualitas SDM Indonesia,” ujar Heintje Mandagi dalam pernyataan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (15/7/2025).

Ia menambahkan, sistem sertifikasi yang dijalankan BNSP menjadi langkah penting dalam mengakui keahlian dan keterampilan individu secara resmi. Hal ini memberikan penguatan daya saing tenaga kerja Indonesia di tingkat global.

Ketua LSP Pers Indonesia, Heintje Mandagi (kanan), bersama Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia, Ir. Soegiharto Santoso, SH (kiri), memberikan apresiasi atas peran BNSP selama dua dekade dalam membangun ekosistem sertifikasi profesi di Indonesia.

“Sertifikasi profesi bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk pengakuan terhadap kemampuan dan pengetahuan seseorang. Ini sangat vital untuk menghadapi tantangan global dan memastikan SDM kita sejajar dengan negara maju,” tegas Mandagi, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Serikat Pers Republik Indonesia dan Wakil Ketua Umum Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) Bidang Pengembangan Pers dan Media.

Senada dengan itu, Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia, Ir. Soegiharto Santoso, S.H., juga menyampaikan apresiasinya terhadap kiprah BNSP selama dua dekade.

“Dua puluh tahun perjalanan BNSP adalah bukti nyata komitmen negara dalam membangun SDM berkualitas. Sertifikasi profesi adalah kunci daya saing bangsa, dan BNSP telah menjalankannya dengan sangat baik,” ujar Soegiharto, yang juga dikenal sebagai Ketua Umum APTIKNAS, Penasihat FORMAS, Sekjen PERATIN, Waketum SPRI, serta Pendiri dan Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia.

Peran Komisioner BNSP 2023–2028 dalam Penguatan Sertifikasi Nasional

Keberhasilan BNSP tentu tidak lepas dari dedikasi para komisioner yang kini mengemban amanah pada periode 2023–2028, yaitu:

  • Syamsi Hari (Ketua merangkap Anggota)

  • Ulfah Masfufah (Wakil Ketua merangkap Anggota)

  • Amilin (Anggota)

  • Miftahul Azis (Anggota)

  • Adi Mahfudz Wuhadji (Anggota)

  • Nurwijoyo Satrio Aji Martono (Anggota)

  • Muhammad Nur Hayid (Anggota)

LSP Pers Indonesia menegaskan pentingnya dukungan penuh kepada para komisioner agar mampu menjalankan fungsi strategis BNSP secara optimal, seperti verifikasi skema standar kompetensi, akreditasi lembaga sertifikasi, serta pengawasan terhadap pelaksanaan uji kompetensi.

“Dampak dari kerja BNSP sangat besar bagi kualitas tenaga kerja Indonesia. Kami berharap sinergi antara BNSP dan lembaga sertifikasi profesi lainnya terus diperkuat demi terwujudnya SDM Indonesia yang unggul dan berdaya saing global,” tegas Mandagi.

Dengan kolaborasi seluruh elemen bangsa — pemerintah, dunia usaha, akademisi, dan masyarakat — diharapkan misi BNSP dalam membangun SDM kompeten yang diakui secara nasional dan internasional dapat terus berlanjut dan ditingkatkan.

(HM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *