Medan, doreng45.com – Pengurus Wilayah (PW) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Sumatera Utara menggelar acara halal bihalal yang dihadiri hampir seluruh jajaran pengurus, termasuk Ketua PW GP Ansor Sumut, Dr. H. Adlin Umar Yusri Tambunan, S.T., M.S.P., Sekretaris H. Edi Harahap, S.Sos., serta Bendahara.
Acara ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat konsolidasi internal dan menyusun strategi menghadapi berbagai ancaman ideologi intoleran yang dinilai kian masif di wilayah Sumatera Utara.
Dalam keterangannya, Sekretaris PW GP Ansor Sumut H. Edi Harahap, S.Sos., menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap pola baru kelompok intoleran yang mencoba memengaruhi masyarakat melalui berbagai cara yang terselubung.
“GP Ansor adalah organisasi yang tegas menolak paham-paham intoleran. Karena sikap inilah kami kerap menjadi sasaran permusuhan dari kelompok-kelompok yang bertentangan dengan Pancasila,” ujarnya kepada wartawan, Senin (5/5/2025).
Sebagai langkah konkret, PW GP Ansor Sumut akan menggelar pertemuan seluruh Ketua, Sekretaris, dan Koordinator Cabang (Korcab) se-Sumatera Utara pada 12–13 Mei 2025 mendatang. Pertemuan ini ditujukan untuk memberikan penguatan serta edukasi kepada seluruh kader dan keluarga besar Ansor mengenai bahaya laten intoleransi.
“Hari ini kita sudah melakukan penguatan kepada kader-kader di Sumut agar lebih waspada terhadap modus-modus baru yang dikembangkan oleh kelompok yang kami duga merupakan bagian dari gerakan terselubung intoleran. Mereka nyata-nyata bertentangan dengan UUD 1945 dan ideologi Pancasila,” tegas Edi.
Lebih lanjut, Edi mengimbau seluruh kader GP Ansor untuk turun langsung ke masyarakat guna menyosialisasikan pentingnya menjaga keutuhan NKRI dan menegaskan bahwa paham khilafah tidak memiliki tempat di Indonesia.
“Negara Kesatuan Republik Indonesia sudah final dengan satu ideologi, yakni Pancasila. Tidak ada tempat bagi paham khilafah. Ansor akan terus menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa ini,” tandasnya. (Tim)