Sinergi Babinsa dan Petani: Penyiangan Gulma, Langkah Menuju Panen Berlimpah

Lumajang, doreng45.com – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional, Babinsa Senduro Koramil 0821-03/Senduro, Serka Pribawono, melakukan pendampingan penyiangan gulma di lahan jagung seluas 1 hektare milik Gatot, anggota Kelompok Tani Mekarsari. Kegiatan ini berlangsung di Dusun Tempuran, Desa Senduro, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (8/12/2024).

Pendampingan ini bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian dengan memastikan tanaman jagung terbebas dari gulma yang dapat menghambat pertumbuhan. Gulma sering kali menyerap nutrisi yang seharusnya menjadi asupan tanaman utama, sehingga pengendaliannya menjadi prioritas.

banner 336x280

Serka Pribawono menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari dukungan konkret TNI kepada petani di wilayah binaan.

“Kami hadir untuk memberikan pendampingan sekaligus memotivasi petani agar tetap semangat dalam mengelola lahan mereka. Penyiangan ini penting untuk memastikan tanaman jagung dapat tumbuh optimal dan menghasilkan panen melimpah,” ujarnya.

Selain membantu secara langsung, Serka Pribawono juga memberikan edukasi kepada petani mengenai pentingnya pemeliharaan lahan secara berkala. Ia menyarankan penggunaan pupuk secara tepat untuk mendukung pertumbuhan tanaman.

“Kami ingin menegaskan bahwa sinergi antara petani dan Babinsa adalah kunci dalam mendukung program ketahanan pangan. Dengan adanya pendampingan seperti ini, petani diharapkan lebih termotivasi untuk mengelola lahan mereka secara maksimal,” tambahnya.

Ketua Kelompok Tani Mekarsari, Gatot, mengapresiasi pendampingan yang diberikan oleh Babinsa. Ia menilai kehadiran TNI sangat membantu petani dalam mengatasi berbagai kendala di lapangan, termasuk pengendalian gulma.

“Dengan dukungan seperti ini, kami merasa lebih terbantu, baik dalam teknik pertanian maupun motivasi untuk terus mengembangkan lahan. Kami optimistis hasil panen kali ini akan lebih baik,” ujar Gatot.

Kegiatan pendampingan seperti ini diharapkan dapat terus memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat, terutama dalam mewujudkan program ketahanan pangan di tingkat lokal.

(Fajar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *