Lumajang, doreng45.com – Dalam rangka meningkatkan produksi padi dan menjamin keberlangsungan pengairan di area pertanian, Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) melalui Dinas Pertanian, dengan dukungan TNI, melaksanakan program pompanisasi. Program ini dirancang sebagai solusi pengairan untuk para petani di wilayah yang kesulitan air.
Pada Sabtu (28/9/2024), Babinsa Condro Koramil 0821-08/Pasirian, Serda Joko Pramono, bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Jaya Tani, melaksanakan kegiatan pengairan melalui program pompanisasi di lahan padi seluas 3 hektar yang terletak di Dusun Gentengan, Desa Condro, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Dalam kegiatan tersebut, pompa air digunakan untuk mengairi lahan pertanian yang sebelumnya mengalami kesulitan dalam mendapatkan pasokan air. Dengan bantuan alat pompa yang disediakan oleh program ini, distribusi air ke lahan pertanian dapat dilakukan secara merata, mendukung kebutuhan petani dalam mengelola sawah mereka.
“Harapan kami, melalui program pompanisasi yang diselenggarakan oleh Kementan RI dan Dinas Pertanian bersama TNI, petani dapat memperoleh manfaat maksimal untuk meningkatkan hasil produksi padi di wilayah ini,” kata Serda Joko Pramono.
Ketua Gapoktan Jaya Tani, Yakut, juga menyampaikan rasa terima kasih atas adanya program ini. Ia menekankan pentingnya keberlanjutan penggunaan pompa air untuk mendukung pertanian di daerah tersebut.
“Pompa air ini akan terus kami manfaatkan untuk membantu anggota kelompok tani di Dusun Gentengan dan sekitarnya. Kami juga akan menjaga dan merawat alat ini agar tetap berfungsi optimal di masa depan,” jelas Yakut.
Dengan pelaksanaan program pompanisasi ini, diharapkan produktivitas pertanian di Desa Condro dapat terus meningkat, mendukung kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan lokal di wilayah tersebut. (Dodik)