Lahan pertanian yang luasnya mencapai 1 hektar itu, pada musim ini berhasil menghasilkan gabah sebanyak 4,5 ton. Ini merupakan bukti dari kerja keras dan dedikasi yang tinggi dari para petani setempat, yang didukung penuh oleh pendampingan Babinsa setempat.
Serda Herman Handoko, dalam kesempatannya, mengungkapkan keyakinannya bahwa dukungan terhadap kelompok tani akan berdampak signifikan dalam meningkatkan produksi padi di wilayah Kecamatan Senduro. “Ini adalah langkah konkret kami dalam mendukung program swasembada pangan. Pendampingan ini tidak hanya sekedar kehadiran di lapangan, tetapi juga termasuk motivasi dan dukungan teknis kepada para petani,” ujar Serda Handoko.
Dukungan yang diberikan meliputi berbagai aspek, mulai dari persiapan lahan, pemilihan bibit, penggunaan pupuk yang efektif, hingga teknik perontokan yang baik agar hasil panen maksimal. Babinsa juga mengkoordinasikan dengan pihak terkait untuk memastikan ketersediaan dan distribusi sumber daya yang dibutuhkan oleh para petani.
Selain itu, Babinsa juga secara aktif memberikan motivasi kepada para petani, mengingat banyaknya tantangan yang dihadapi, seperti cuaca yang tidak menentu dan serangan hama. Upaya ini diharapkan bisa meningkatkan semangat para petani untuk terus mengembangkan teknik pertanian yang lebih baik dan efisien.
Ricky Wahyudi, kepala Desa Sarikemuning, mengapresiasi inisiatif dan kegiatan yang dilakukan oleh Koramil 0821/03 Senduro. “Kehadiran Babinsa di lapangan sangat membantu, tidak hanya dalam aspek teknis, tetapi juga memberikan kepercayaan kepada para petani bahwa mereka didukung penuh,” tutur Ricky.
Kegiatan pendampingan ini diharapkan dapat terus berlanjut, dengan tujuan utama adalah terwujudnya swasembada pangan di Kabupaten Lumajang, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada keamanan pangan nasional. (Pendim 0821 Fajar)
