Rangkaian Kegiatan Pada Hari Peringatan World Hearing Day

doreng45.com – Tanggal 3 Maret merupakan hari Peringatan World Hearing Day (WHD), Untuk tahun 2024, puncak WHD oleh Kemenkes ditetapkan 7 Maret.

Komite pusat PGPKT (Penanggulangan Gangguan Pendengaran dan Ketulian), suatu komite di bawah kemenkes yang merupakan BFF (best friend forever) dengan Perhimpunan ahli THT-Bedah Kepala Leher (PERHATI-BKL) melakukan serangkaian even dalam rangka peringatan WHD tersebut dengan mengusung tagline “Ubah Pola Pikirmu, Mari Peduli, Tuli Dapat Ditangani”.

banner 336x280

Komisariat daerah PGPKT (Komda PGPKT) Lumajang juga melakukan serangkaian giat dalam rangka pengabdian masyarakat sekaligus untuk percepatan menuju sound of hearing 2030.

Sound of hearing 2030 awalnya merupakan inisiatif global WHO untuk mencegah dan mengurangi gangguan pendengaran. Ditargetkan pada tahun 2030 kelak, gangguan pendengaran dan ketulian dapat dicegah hingga 90%.

Maka dibuat strategi percepatan dalam WHD2024, dengan melibatkan partisipasi aktif stake holder, masyarakat, alim-ulama, tenaga ahli dari pusat sampai daerah.

Untuk Kab Lumajang, strategi percepatan terutama dengan melibatkan fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) primer, seperti Puskesmas (PKM) dan seluruh nakes di garda terdepan yg melayani langsung warga masy.

Ada 25 PKM di wilayah Lumajang yang telah mendapatkan pelatihan (skrining bayi baru lahir , ekstraksi serumen dan benda asing) dan simposium tentang kesehatan telinga dan cara pencegahan serta penanganan penyakit yang menyebabkan gangguan pendengaran dan ketulian.

Penyuluhan serentak yang dilakukan oleh seluruh PKM di wilayah kerja masing-masing. Pada tgl 3 Maret, telah dilakukan sosialisasi kesehatan telinga pada masyarakat umum yang berkunjung ke car free day (CFD) dengan membagikan snack bundling pesan-pesan tentang Paket Edukasi melalui sosial media juga turut aktif dikerjakan dengan menggandeng berbagai pihak untuk kolaborasi terutama dengan Dinkes kab, RSUD, RSWK, PKM, SLB , FK UNEJ melalui dokter muda yg stase THTBKL.

Taklupa dilakukan giat bersih-bersih telinga (BBT) untuk 110 murid SLB Negeri Lumajang disertai penyuluhan kesehatan telinga dan pendengaran.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *