Wali Kota Medan Rico Waas Hadiri Peletakan Batu Pertama Vihara Bhoga Prajna di Medan Area

Medan, doreng45.com – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menghadiri langsung peletakan batu pertama pembangunan Vihara Bhoga Prajna di Jalan Amplas, Kelurahan Sei Rengas Permata, Kecamatan Medan Area, pada Jumat (3/10/2025) pagi.

Acara tersebut dihadiri ratusan warga yang tampak antusias mengikuti jalannya prosesi. Dukungan juga datang dari berbagai pihak, termasuk para kepling, lurah, camat, Dinas Perkim, tokoh kepemudaan, tokoh masyarakat, tokoh agama Brillian Mochtar, Anggota DPRD Kota Medan Afif Abdillah, praktisi hukum Marimon Nainggolan SH MH, serta Kasat Intelkam Polrestabes Medan Kompol Suherman Siregar.

banner 336x280

Prosesi peletakan batu pertama diawali doa bersama yang dipimpin Master Hsin Ting dari Fo Guan San Thai Hua Se. Menurut pengurus vihara, pembangunan ini merupakan hasil kerja sama dan semangat kebersamaan para pengurus serta relawan.

Dalam sambutannya, Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh Pemko Medan terhadap pembangunan vihara tersebut.

“Hari ini saya meletakkan batu pertama pembangunan Vihara Bhoga Prajna. Pemko Medan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada yayasan serta akan mendukung penuh agar vihara ini dapat menjadi pusat pertumbuhan umat Buddha di Kota Medan. Semoga proses pembangunan berjalan lancar,” ucap Rico.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Medan, Afif Abdillah, menilai momen ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga simbol kebersamaan dalam keberagaman.

“Toleransi masyarakat Medan Area sangat tinggi. Peletakan batu pertama ini adalah momentum memperkuat semangat kebersamaan dalam keberagaman,” jelasnya.

Praktisi hukum, Marimon Nainggolan SH MH, juga menambahkan bahwa kehadiran vihara ini akan menjadi bagian penting dalam memperkaya warisan spiritual dan budaya bangsa.

“Vihara Bhoga Prajna dapat memberikan warna baru bagi Nusantara dan menjadi simbol persatuan dalam keberagaman Indonesia,” katanya.

Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama antara panitia, pengurus vihara, Master Hsin Ting, Wali Kota Medan, dan para stakeholder yang hadir. Para relawan serta pengurus vihara menyebut keberhasilan acara ini sebagai simbol keharmonisan dan persatuan umat di sekitar Kelurahan Sei Rengas Permata, Kecamatan Medan Area. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *