Serap Kendala Komunikasi di Sumut, Anggota Komisi I DPR RI Kunker ke Diskominfo Sumut

Medan, doreng45.com – Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Trinovi Khairani Sitorus, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumatera Utara (Sumut) untuk menyerap kendala komunikasi dan informasi di wilayah tersebut. Kunjungan ini berlangsung pada Jumat (24/1/2025) di kantor Diskominfo Sumut, Jalan HM Said, Medan.

Kunjungan kerja tersebut diterima langsung oleh Kepala Diskominfo Sumut, Ilyas Sitorus. Turut hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Nias Utara terpilih, Yusman Zega, Sekretaris Diskominfo Sumut, Achmad Yazid Matondang, Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi Diskominfo Sumut, Rismawati, Kepala Bidang Statistik Sektoral Diskominfo Sumut, Porman Mahulae, dan Kadis Kominfo Nias Utara, Raradodo Waruwu.

banner 336x280

Kendala Blankspot di Daerah Terpencil
Ilyas Sitorus menyampaikan apresiasinya atas kunjungan kerja ini sekaligus memaparkan sejumlah permasalahan komunikasi yang dihadapi Sumut. Salah satu isu utama adalah masih adanya daerah-daerah yang blankspot, seperti di Nias Utara.

“Kami berterima kasih atas kunjungan ini. Salah satu kendala komunikasi di Sumut adalah masih adanya daerah blankspot, seperti Nias Utara. Kami berharap masalah ini dapat dibantu agar komunikasi dan informasi di wilayah tersebut menjadi lebih baik,” kata Ilyas.

Menurutnya, permasalahan blankspot ini menjadi tantangan besar, terutama dalam mendukung program pemerintah untuk membangun dari desa ke kota. “Informasi dari pemerintah sulit menjangkau desa jika komunikasi terkendala. Proses pembelajaran siswa juga terganggu, padahal sekarang semuanya berbasis internet,” tambahnya.

Bahaya Judi Online dan Infrastruktur SPBE
Ilyas juga mengingatkan pentingnya menangani bahaya judi online yang semakin marak dan berdampak buruk bagi masyarakat. Ia berharap DPR RI Komisi I dapat mendorong Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk tidak hanya men-takedown situs judi online, tetapi juga memblokir pasarnya.

“Banyak situs judi online yang sudah diblokir, tapi terus bermunculan. Kami berharap Kominfo bisa lebih tegas dengan juga memblokir pasar mereka,” ujar Ilyas.

Selain itu, Ilyas mengungkapkan kebutuhan Sumut akan dukungan pusat terkait infrastruktur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), implementasi satu data Indonesia, serta penyaluran Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk kabupaten/kota di Sumut.

Dukungan untuk Percepatan Infrastruktur Digital
Anggota DPR RI Komisi I, Trinovi Khairani Sitorus, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan mendengar aspirasi dan keluhan yang ada di Sumut, khususnya terkait kendala komunikasi dan informasi.

“Keluhan seperti jaringan internet akan kami perjuangkan dalam rapat kerja di pusat, karena komunikasi merupakan hal yang sangat penting, apalagi saat ini semua sistem pemerintahan harus terintegrasi dari pusat hingga daerah,” ungkap Trinovi.

Nias Utara Masih Terbatas Jaringan Internet
Wakil Bupati Nias Utara terpilih, Yusman Zega, menyoroti permasalahan blankspot di wilayahnya. Menurutnya, ada sekitar 42 wilayah di Nias Utara yang masih tidak terjangkau jaringan internet, meskipun telah dibangun tower telekomunikasi.

“Banyak masyarakat yang harus berkumpul di satu titik, seperti di jembatan, hanya untuk mencari sinyal. Kami mohon bantuan untuk pembangunan jaringan internet di Nias Utara,” kata Yusman.

Dengan kunjungan ini, diharapkan aspirasi dan kendala yang dihadapi Diskominfo Sumut serta daerah lain dapat menjadi perhatian pusat demi mewujudkan pemerataan komunikasi dan informasi di Indonesia.

(Rizky Zulianda)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *