LUMAJANG, doreng45.com – Dalam upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif, Babinsa Desa Kabuaran Koramil 0821-13/Senduro, Serka Usman Efendy, bersama Bhabinkamtibmas Kabuaran Bripka Abdul Qadir Jaelani melaksanakan patroli gabungan serta sambang Poskamling di Dusun Besukan RT 001 dan RT 002 RW 001, Desa Kabuaran, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis malam (23/10/2025).
Kegiatan patroli dilakukan dengan suasana penuh keakraban. Kedua aparat keamanan itu berbaur bersama warga, berdialog santai, dan menyampaikan imbauan terkait pentingnya menjaga keamanan lingkungan. Patroli ini bukan sekadar rutinitas pengamanan, tetapi juga sarana komunikasi sosial antara aparat dan masyarakat untuk memperkuat sinergi dalam menciptakan keamanan wilayah.
Serka Usman Efendy menegaskan bahwa kehadiran TNI dan Polri di tengah masyarakat merupakan bentuk nyata komitmen menjaga stabilitas keamanan di tingkat desa.
“Kami ingin memastikan kegiatan ronda malam benar-benar berjalan efektif. Selain itu, kami juga ingin memberikan semangat kepada warga agar tetap peduli terhadap lingkungan sekitar,” ujarnya.
Menurutnya, keberadaan Poskamling menjadi benteng awal dalam mencegah potensi gangguan keamanan. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat, diharapkan segala bentuk kerawanan seperti pencurian, kenakalan remaja, maupun peredaran barang terlarang dapat diminimalisir.
Sementara itu, Bripka Abdul Qadir Jaelani menambahkan bahwa sinergi antara aparat dan masyarakat merupakan kunci utama dalam mewujudkan keamanan bersama.
“Kami mengajak masyarakat untuk segera melapor jika menemukan hal-hal mencurigakan di lingkungan sekitar. Partisipasi warga sangat menentukan terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman,” tegasnya.
Selain patroli, aparat juga memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kerukunan antarwarga, memperkuat solidaritas sosial, serta menumbuhkan rasa memiliki terhadap lingkungan.
Kegiatan patroli gabungan ini menjadi bukti nyata kolaborasi TNI-Polri dalam menjaga keamanan berbasis masyarakat. Pendekatan humanis yang dilakukan di tingkat desa diharapkan mampu menumbuhkan budaya gotong royong dan kesadaran kolektif warga dalam menjaga kamtibmas.
Dengan sinergi yang berkelanjutan, Desa Kabuaran diharapkan dapat menjadi wilayah yang aman, guyub, dan tangguh menghadapi berbagai tantangan sosial di masa depan.
Kontributor: Toloes.SH
