Pemkab Lumajang Dorong Literasi Digital sebagai Fondasi Partisipasi Publik dalam Pembangunan Daerah

LUMAJANG, doreng45.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang menegaskan bahwa literasi digital merupakan fondasi penting bagi partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan daerah.

Melalui program edukatif Kominfo Goes to School, masyarakat tidak hanya diajarkan cara menggunakan teknologi, tetapi juga dibekali kemampuan untuk mengakses informasi publik, memantau pelaksanaan program pemerintah, serta memberikan masukan konstruktif terhadap layanan publik.

banner 336x280

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono, masyarakat modern perlu memiliki kemampuan kritis dan aktif dalam mengelola informasi agar tidak sekadar menjadi penerima pasif, tetapi juga mitra strategis pemerintah dalam pengawasan dan evaluasi pembangunan.

“Literasi digital memungkinkan warga memahami hak mereka atas informasi publik, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan. Dengan begitu, pemerintah dan masyarakat dapat bergerak secara kolaboratif,” jelasnya dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik oleh Komisi Informasi Provinsi Jawa Timur, yang digelar secara daring di Ruang Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Kamis (23/10/2025).

Agus Triyono menambahkan, peningkatan literasi digital berperan besar dalam mewujudkan transparansi, akuntabilitas, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Dengan masyarakat yang melek digital, aspirasi warga dapat diterima lebih cepat, pengawasan terhadap layanan publik menjadi lebih efektif, dan kebijakan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat secara berkelanjutan.

“Ini bukan sekadar program edukasi, tetapi strategi jangka panjang untuk membangun masyarakat yang mandiri, kritis, dan berperan aktif dalam pembangunan,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa strategi ini memastikan transformasi digital di Lumajang tidak hanya fokus pada aspek teknologi, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat secara menyeluruh.

“Transformasi digital sejati adalah ketika masyarakat mampu memanfaatkan teknologi untuk kemajuan bersama,” pungkasnya.

(Ags)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *